Sub Procedure dan Function Procedure
Perbedaan Sub Procedure dengan Function Procedure
Tata cara pemberian nama Sub procedure/ Function
procedure
- Kita bisa menggunakan huruf dan nomor sebagai nama, tapi karakter pertama haruslah huruf
- Tidak boleh ada spasi atau titik (“.”)
- Tidak boleh ada karakter #, $, %, &, @,^, *, !
- Karakter lain seperti /,?,<,>,-,+ bisa digunakan tapi bisa menimbulkan kebingungan karena merupakan operator jadi paling aman adalah hanya gunakan huruf,nomor dan underscore( _ )
- Huruf besar sama huruf kecil dianggap sama, tapi biasakan untuk menggunakan huruf besar pada karakter pertama untuk lebih menguatkan arti
- Tidak boleh menyamai fungsi yang sudah ada di excel misalnya SUM, AVERAGE,FIND, dll serta jangan menyamai nama sel misalnya “A1” atau “R1C1”
- Jangan lebih dari 255 karakter
- Nama sebaiknya mencerminkan aksi/ tujuan dari sub/function misalnya: ProcessData, PrintReport, Sort_Array, or CheckFilename. Jangan hanya bersifat umum seperti: DoIt, Update, Fix, macro1, Macro2.
Syntax dari sub prosedure
[Private | Public | Friend] [Static] Sub name [(arglist)][statements]
[Exit Sub]
[statements]
End Sub
The Sub statement syntax has these parts:
Public | Sub ini bisa diakses oleh prosedure/function lain di semua module |
Private | Sub ini hanya bisa diakses oleh sub/function di module yang sama |
Friend | Hanya digunakan di class module |
Static | Variable yang ada didalam sub ini nilainya disimpan sehingga tidak berubah |
arglist | Variable atau sekumpulan variabel yang merupakan argumen dari sub, dipisahkan dengan koma, syntax:[Optional] [ByVal | ByRef] [ParamArray] varname[( )] [As type] [= defaultvalue] |
Exit Sub berguna untuk mengakhiri suatu sub prosedure walaupun belum mencapai akhir (End sub)
Cara untuk menjalankan Sub Prosedure
Berikut ini adalah cara2 untuk menjalankan sub- Klik didalam sub prosedure yang diinginkan, lalu klik menu Run–>Run Sub/UserForm , shortcut F5, atau klik tombol Run Sub/UserForm di toolbar
- Pilih list sub procedure di Macro dialog box lalu klik “run”
- Klik Toolbar/ribbon/quick access toolbar, Shape yang telah di assign dengan sub prosedur
- Dari Sub procedure lain
- Secara otomatis begitu membuka, menutup, mensave workbook , berpindah sheet, berpindah range, merubah isi cell tertentu, dll sesuai dengan events dari tiap object di excel
- Dari the Immediate window in the VBE. Ketik aja sub prosedur yang diinginkan dan tekan enter
Sub panggil_fungsi()
Dim cb, cbroot
'minta input dari user
cb = InputBox("masukkan bilangan yg mo dicari akar pangkat tiga-nya")
'Debug.Print cb
If cb <> "" Then
cbroot = CubeRoot(cb)
MsgBox cbroot
Else
Exit Sub
End If
End Sub
Syntax dari Function prosedure
[Public | Private | Friend] [Static] Function name [(arglist)] [As type][statements]
[name = expression]
[Exit Function]
[statements]
[name = expression]
End Function
The Function statement syntax has these parts:
Public | Function ini bisa diakses oleh prosedure/function lain di semua module |
Private | Function ini hanya bisa diakses oleh sub/function di module yang sama |
Friend | Hanya digunakan di class module |
Static | Variable yang ada didalam Function ini nilainya disimpan sehingga tidak berubah |
arglist | Variable atau sekumpulan variabel yang merupakan argumen dari function, dipisahkan dengan koma |
Exit Function berguna untuk mengakhiri suatu function prosedure walaupun belum mencapai akhir (End Function)
Jangan lupa bahwa fungsi harus menghasilkan nilai yaitu dengan statemen/code
[name = expression]
Misalnya
cuberoot = number ^ (1 / 3)
How to run a Function procedure
- Dari sub/ function prosedure yang lain
- Diketik di worksheet sebagai fungsi
Function CubeRoot(number)
CubeRoot = number ^ (1 / 3)
End Function
Sub test_Function()
MsgBox CubeRoot(27)
End Sub
Tidak ada komentar:
Posting Komentar